Di dunia downhill, ada berbagai macam obstacle yang masing-masing punya tingkat kesulitan berbeda. Ada cornering, drop, table top, double jump, negative section, roots garden, rock garden, dan masih banyak lagi.

Namun bagi Muhammad Abdul Hakim atau lebih akrab disapa Jambol, atlet downhill dengan beberapa prestasi bersinar, baik di kejuaraan nasional Downhill, maupun Kejuaraan Asia MTB Series, rock garden adalah rintangan paling sulit yang harus dilewati atlet downhill. Kenapa?

“Sebab rock garden itu jenis obstacle yang benar-benar alami. Jadi nggak pernah sama antara satu trek dengan trek lain. Pasti beda dan nggak terduga. Ini yang membuat rock garden jadi obstacle paling sulit di downhill menurut saya,” buka Jambol.

Sebagai info, rock garden adalah salah satu jenis rintangan dalam downhill berupa tumpukan bebatuan curam.

“Kita nggak bisa asal melewatinya saja. Terlalu hati-hati saat melewatinya akan makan banyak waktu, tapi terlalu gegabah melibasnya dengan cepat akan sangat berbahaya,” wanti Jambol.

Untuk itu Jambol menyarankan, sebaiknya atlet downhill terutama yang pemula, harus melakukan observasi dulu dengan cermat.

“Sebisa mungkin cari line yang memungkinkan dilibas dengan aman. Sukur-sukur bisa ketemu titik yang memungkinkan dilewati dengan cara long jump. Sebab ini akan sangat bagus untuk mempersingkat waktu,” tutur Jambol.

Baca Juga: Tips Long Wheelie Untuk Pemula Ala Jambol

Namun untuk melewati rock garden dengan cara dilompati atau long jump tidaklah mudah. “Harus ketemu titik yang aman untuk melakukan take off dan landing,” sebut Jambol.

Apalagi untuk rock garden yang didominasi batu-batuan besar sehingga tidak ada akses untuk long jump. “Kalau memang terpaksa harus dilewati, ya kita harus mencoba line yang menurut kita paling aman dan cepat. Itu pun harus kita coba dengan speed rendah dulu beberapa kali. Setelah paham dan hafal betul dengan jalur atau line-nya, baru kita coba libas dengan lebih kencang,” wanti Jambol.

Selain rock garden, negative section yang berupa tanah miring juga menjadi obstacle yang harus diwaspadai menurut Jambol.

“Cara melewatinya, kita harus punya keseimbangan bagus, dan rasa percaya diri yang tinggi untuk melibasnya secepat mungkin. Semakin kita ragu sehingga terlalu berhati-hati melewatinya, resiko terpeleset dan terperosok ke bawah akan semakin tinggi,” tutup Jambol. (BM)